Pages

LAKU KERAS..!! WA: 0823 1193 4169, genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.

Genteng Tanah Atap Rumah

Souvenir Gelas Murah



Bagi sebagian besar orang Indonesia, khususnya yang tinggal di Pulau Jawa pasti tak asing lagi dengan bahan bangunan yang satu ini. Genteng yaitu komponen dari atap yang menutupi permukaan komponen atas bangunan rumah, yang terdiri dari bagian-komponen yang tertata saling bertindih (overlapping). Genteng atap bisa dijadikan dalam wujud dan sistem pemasangan yang bervariasi, tapi bentuk ang paling biasa merupakan segi empat (Wikipedia).


Filosofi Genteng

Diantara sebagian bagian bangunan rumah, genteng dievaluasi komponen yang sungguh-sungguh memastikan kenyamanan para penghuni rumah sebab fungsinya yang bisa melindungi penghuni rumah dari panas dan hujan. Malahan sebagian masyarakat eksistensi genteng atau atap rumah menjadi bagian utama dalam sebuah bagunan rumah. Dalam kultur pembangunan rumah khas Jawa Tengah misalnya, pembuatan rumah justru diawali dari bagian atap rumah, sesudah berdirinya soko guru atau tiang penyangga atap tentunya. Mereka beralasan layaknya seorang manusia atap diibaratkan kepala tempat bersemayamnya pikiran, sehingga apabila mau segala badan berfungsi dengan baik maka harus menata fikiran dulu, bila fikiran telah tertata dengan baik maka akan berdampak bagus pula kepada segala komponen lainnya.

Selain itu, mereka juga beralasan jika atap rumah telah terpasang maka pekerjaan tukang pembangun rumah akan lebih nyaman karena mereka tidak kepanasan dan kehujanan ketika bekerja. Alasan ekonomi juga mereka kemukaan melengkapi alasan fosofis dan tehnis sebelumnya, kalau sebab satu dan lain hal terjadi kekurangan dana sehingga pembangunan rumah terhenti, maka rumah yang sudah diberi atap tersebut telah bisa digunakan oleh penghuninya untuk berteduh dari hujan dan panas sambil mengumpulkan uang untuk melanjutkan pembangunan rumah.

Tak ini tentu berbeda degan tehnis pembangunan rumah modern yang sudah didesain dan diperhitungkan dengan matang budgetnya dan waktu pengerjaanya, namun sebagai sebuah kearifan lokal hal ini tentu bisa memperkaya pengetahun dan membuka wawasan.

Dalam pembangunan rumah modern, absensi genteng juga tak keok pentingnya. Genteng merupakan salah satu komponen utama yang mempengaruhi kenyamanan penghuni rumah. Sebagus apa saja desain dan interior rumah akan amat mengganggu kenyamanan sekiranya terjadi ganguan dari atap rumah seperti kebocoran, panas atau suara bising dikala hujan. Untuk itu pemilihan ragam, figur ataupun bahan genteng patut dijalankan secara pas untuk mendorong kenyamanan penghuni rumah.
LAKU KERAS..!! WA: 0823 1193 4169, genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.


Sejarah Singkat Genteng


Tidak dikenal secara pasti kapan pemakaian genteng sebagai penutup atap rumah diawali, cuma saja seperti diberitakan tribun-bali.com, diperkirakan penggunaan genteng tanah sebagai atap rumah sudah ada sejak 10.000 SM di Tingkok. Dari sisa bangunan peninggalan sejarah, banyak bangunan di sana yang mengaplikasikan atap berbahan tanah liat. Karena lama sesudah itu, menyusul masyarakat Timur Tengah menutupi bagian atas rumahnya dengan bahan yang sama dengan orang Tiongkok adalah genteng tanah.
Dari timur Tengah inilah kemudian atap bangunan berbahan tanah menyebar ke segala dunia termasuk hingga sampai ke Eropa. Padahal Eropa pernah menjadi kiblat arsitektur dunia, karenanya pemakaian genteng tanah terus menyebar seiiring perkembangan arsitektur bangunan Eropa yang menjadi isu terhangat kala itu. Genteng masuk ke Amerika diperkirakan pada abad 17, bersama dengan “mewabahnya virus” arsitektur kekinian dari Eropa waktu itu.

Di Indonesia sendiri, genteng tanah liat ada sebelum abad 20. Konon munculnya pandangan baru pembuatan genteng, justru dari penjajah Belanda. Melainkan masyarakat Indonesia waktu itu, telah memproduksi barang dengan memakai bahan tanah liat. Ketika mereka memproduksi barang dari tanah masih terbatas untuk kebutuhan rumah tangga misalnya gentong, cobek, tungku, jambangan, dan lain-lain.

Hanya itu warga pribumi masih mengaplikasikan atap rumah dari daun Rumbia karena hangat dan bahannya tersedia melimpah sehingga harganya terjangkau bahkan free. Daerah saja pernah terjadi wabah penyakit pes yang menular di kalangan warga pribumi. Dari hasil penelitian tim kesehatan Belanda waktu itu, penularan pes disebabkan oleh tikus dampak pengaplikasian rumbia sebagai atap rumah.Tikus banyak bersarang diatap rumah berbahan rumbia.
Mengamati Penghasil Genteng Tanah genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.

Wabah penyakit Pes yang melanda warga pribumi waktu itu, dinilai merugikan Pemerintah Hindia Belanda, karena para pribumi tak bisa dipekerjakan. Pemerintah Hindia Belanda berfikir keras untuk mencari solusi, dan ahirnya dipilihlah mengganti atap rumah dengan dengan bahan yang tak bias menjadi sarang tikus. Sebab masyarakat di Sokka, Desa Kedawung, Kecamatan Pejagoan Desa Kedawung yang saat itu telah bisa membikin alat-alat rumah tangga atau gerabah dengan menerapkan tanah, maka pemerintah Hindia Belanda berinisiatif untuk mendirikan pabrik genteng, sebab daerah hal yang demikian termasuk daerah yang memiliki tanah liat yang berkwalitas.

Inilah awal pendirian pabrik genteng di Indonesia, sesudah itu berkembanglah pusat-sentra produksi genteng di sebagian kawasan di tanah air. Perkembangan beberapa sentra industry genteng rakyat di semua nusantara berkaitan dengan ketersediaan bahan baku, daya kerja yang pandai, dan sebagian sarana pendukung lainya sehingga sebagian pusat ini masih konsisten eksis sampai saat ini. Masing-masing sentra pengrajin genteng mempunyai ciri khas dan mutu tersendiri bertumpu pada bahan baku, keterampilan pengrajin, alat cetak serta cara kerja produksi hingga pembakaran hingga pada pelaksanaan finishingnya. Untuk itu tiap-tiap pusat kerajinan genteng mempunyai keunggulan berbeda, tinggal konsumen memilihnya sesuai kebutuhan dan budget anggaran yang disiapkan. Inilah sebagian pusat pengrajin genteng yang familiar di Indonesia karena mutu dan konsistensi produksinya antara lain :
Langsung Order Silahkan Kesini : LAKU KERAS..!! WA: 0823 1193 4169, genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.

1. Sokka Kebumen
Seperti dikutip Sorot kebumen, Pada sekitar akhir tahun 1920, H. Abu Ngamar mendirikan sebuah pabrik genteng di Sokka, sekitar 200 meter dari stasiun Sokka. Atas bantuan guru sekolah teknik Belanda, konon didatangkanlah mesin pabrik pembuat genteng dari Jerman.
Walaupun mempunyai kualitas super, produk hal yang demikian banyak digunakan untuk atap sejumlah pabrik gula yang ada di Jawa. Merek genteng yang legendaris itu yaitu AB Sokka. Pabrik genteng AB Sokka terus mengalami peningkatan bagus dari segi produksi hingga wilayah distribusi yang terus meluas.

Sepeninggal Abu Ngamar, pengelolaan pabrik genteng dilanjutkan oleh H Ahmad Nasir pada sekitar tahun 1950. Lima tahun setelah itu tepatnya tahun 1955 pabrik genteng hal yang demikian juga membikin batu bata yang pernah dikirimkan ke Jakarta untuk proyek pembangunan mesjid Istiqlal, ulasnya. Puncak masa kejayaan genteng AB Sokka sendiri yakni antara tahun 1980-an ketika genteng produksi AB Sokka seharusnya diaplikasikan pada setiap bangunan proyek pada pemerintahan presiden Soeharto. Cuma itu pemerintah memberi saran genteng Sokka untuk dipakai sebagai atap di gedung pemerintah. Tak pembangunan Akabri Magelang yang saat ini bernama Akademi Militer (Akmil), termasuk juga pusat perkantor di kawasan Kabayoran Sampai.

Seiring dengan berjalannya waktu, Pabrik Genteng SOKKA Kebumen juga harus berkompetisi dengan pabrik genteng diberbagai tempat, mutu genteng AB Sokka sendiri bahkan dikala ini kurang bisa bersaing dengan genteng-genteng produksi pabrik dari kota lain terutamanya dalam hal penemuan kreatif, sehingga industri genteng tersebut mulai terjerembab. Tidak ini diperparah oleh modernitas wilayah sekitar yang menawarkan beragam jenis pekerjaan sehingga bekerja menjadi pengrajin genteng kian sepi peminat.

2. Jati Wangi Jawa Barat
Tak dikenal secara persis kapan mulainya usaha genteng di Jatiwangi Majalengka Jawa Barat ini diawali, hanya saja sekitar tahun 1950an telah banyak pengrajin genteng di tempat ini, padahal dikala itu cara kerja cetaknya amat simpel, diciptakan dengan tangan secara manual. Tapi tahun 1960-an, pengrajin genteng mulai marak di tempat Burujul. Pada 1977, ketika Orde Hingga menggaungkan program Pembangunan Lima Tahun, para pengrajin kian gigih untuk terus menaikkan produksi genteng. Mereka mulai beralih memakai mesin agar pekerjaan lebih kencang dan lebih ringan. Pada 1980-2000, seiring meningkatnya perekonomian rakyat dan majunya pembangunan, kian banyak pengrajin di tempat Jatiwangi yang mendirikan pabrik genteng.(Bandar, 2018)

Hampir semua masyarakat Jatiwangi berprofesi sebagai pembuat genteng. Telah turun-temurun mereka memproduksi genteng dari tanah liat.
Genteng Jatiwangi terkenal memiliki kwalitas yang bagus. Terbuat dari bahan baku tanah liat yang dilembutkan dan dicampur dengan sedikit pasir. Dalam porses pembuatan genteng, tanah liat yang telah diproses dimasukkan ke dalam cetakan lalu dipress pantas bentuk yang diharapkan.

Saat seiring berjalannya waktu genteng Jatiwangi sebagaimana kerajinan genteng di tempat lain juga menghadapi berjenis-jenis kendala antara lain keterbatasan tanah liat sebagai bahan baku. Karenanya tanah liat juga menurun, seiring banyaknya pemukiman. Penurunan mutu mengakibatkan skor produk juga menurun, genteng-genteng jadi gampang pecah. Ongkos produksi terus meningkat, sementara poin jual menyusut. Kurangnya inovasi juga menjadi penyebab lainya. Maraknya metal roof yang diproduksi dan diiklankan terus-menerus awal 2000-an. Penutup ini menjadi opsi bagi pembeli dalam memilih atap rumah.
Genteng tanah liat Jatiwangi menjadi korban dan mulai ditinggalkan para penggemarnya. Pudarnya kejayaan genteng Jatiwangi juga dipengaruhi oleh keberadaan Majalengka sebagai salah satu kawasan yang dilirik pemerintah sentra untuk menunjang pembangunan. Salah satu yang telah digarap yakni Sebagian Internasional Jawa Barat yang letaknya di Kertajati.
3. Jepara Jawa Tengah
Sudah sejak lama Jepara diketahui sebagai kota ukir, hasil kerajinan ukirnya sudah dikenal banyak orang diseluruh nusantara bahkan dunia. Keahlian mengukir masyarakat jepara sedikit banyak memberi pengaruh industry kerajinan genteng jepara pada mulanya. Genteng Jepara hal yang demikian diketahui dengan nama Genteng Ukir Jepara, dikarenakan genteng komponen kerpus tersebut mengadopsi ukiran Jepara yang diaplikasikan pada media genteng. Genteng Ukir Jepara disebut juga \"Genteng Mayongan\" disebabkan pusat produksi genteng ukir Jepara di tempat Mayong. Serta Genteng Ukir Jepara juga dikenal dengan nama \"Genteng Wuwungan Jepara\" disebabkan wujud ukirannya berbentuk wuwungan (id: orang-orangan), yang maksudnya menyerupai topi pada wayang orang.

Konon genteng Jepara tercipta oleh pengukir kayu yang menikah dengan seorang wanita di daerah Mayong yang mayoritas sebagai pengrajin Genteng dan Gerabah, sehingga pengrajin yang dahulunya berprofesi sebagai pengukir kayu beralih pekerjaan sebagai pengrajin genteng dan gerabah. Ketika sebab memiliki ketrampilan mengukir maka mereka menuangkannya pada media keramik dan genteng, dulu genteng diciptakan dengan tanah liat dan di ukir satu-satu dengan tangan, ialah ketika genteng selesai di cetak dan genteng tersebut masih kondisi basah (belum keras) maka genteng hal yang demikian diberi guratan-guratan motif ukiran. tapi sebab kualahan dengan permintaan yang mengorder dalam jumlah banyak. Padahal pengrajin genteng ukir Jepara membuat cetakan untuk memproduksi genteng ukir Jepara.genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.

Genteng Kerpus Tradisional Jepara atau Genteng Wuwungan Khas Jepara yakni genteng yang mempunyai ukiran yang cantik dan terkandung filosofi di dalamnya. yakni:
• Genteng Makuta
genteng ini hanya ada satu dan terdapat pada komponen paling atas dan pas ditengah, yang artinya penguasa wajib mempunyai sifat adil dan arif.
• Genteng Gajahan
format genteng yang tidak patah tetapi melengkung yang mempunyai maksud sebagai perwujudan cara hidup yang luwes. Wujud orang menyebut genteng gajahan dengan sebutan genteng gatotkaca.
• Genteng Krepyak
menghadap ke atas sebagai semangat bukan untuk jadi rendah diri.

Figur terkena cahaya sang surya genteng ukir jepara terdapat efek kerlap-kerlip, sebab Genteng hal yang demikian tedapat detil ornamen yang terbuat dari potongan-potongan beling.

Cuma ini perajin genteng khas Jepara juga menghadapi kendala serupa, harga tanah bahan baku dan bahan-bahan pembakaran yang naik, kenaikan biaya-tarif produksi tak serta-merta ditiru dengan kenaikan harga genteng di pasaran. Sehingga perlu bantuan pemerintah dalam membatasi harga dan pemasaran, seperti mewajibkan seluruh perkantoran di Jepara diharuskan memakai kerpus genteng kas Jepara, apalagi juga rumah warga masyarakat Jepara bagus rumah tradisional maupun rumah desain modern juga diharuskan memakai genteng karpus wuwungan khas Jepara, maka selain bisa menolong pengrajin genteng Jepara juga menghasilkan Jepara lebih cantik karena mengaplikasikan genteng Jepara yang berbentuk ukiran (wuwungan khas Jepara), (Wikipedia).

4. Godean Yogyakarta
Godean merupakan sebuah kota kecamatan yg merada di sebelah barat Kota Yogyakarta, masuk dalam lingkup Kabupaten Sleman. Di kawasan Godean kerajinan membuat genteng muncul semenjak tahun 1930-an, yg pada awalnya usaha ini hanya digeluti oleh sebagian orang saja. Antara tahun 1930-1960-an dapat dikatakan bahwa pengerjaan genteng masih sangat sederhana yang kmdn menciptakan genteng dg sebutan “genteng plam”. Pada masa ini bahan baku masih diambil dari perbukitan sekitar dengan metode “disunggi” atau dipikul. Usaha genteng di godean ini pada mulanya hanya terdapat disatu dusun saja dan pada waktu itu hanya ada satu ragam yang dinamakan genteng “asto gino”. Pada perkembangan sekarang ini, tempat Godean sudah menjadi pusat industri genteng yang memproduksi beberapa variasi genteng, bagus yang untuk konsumsi sendiri ataupun dipasarkan.

Siiring berjalannya waktu, modernitas alat dan peningkatan kwalitas terus dilaksanakan malah masyarakat godean telah mempunyai merek dagang bersama yang diregistrasikan secara kolektif ialah “Genteng Godean”.

Tapi menghadapi persoalan yang hampir sama dengan pengrajin genteng di daerah lain seperti mahalnya bahan baku dan susahnya mencari tenaga kerja, mereka tetap berjuang melestarikan genteng tanah.


5. Nglayur Jawa Timur
Genteng ini diproduksi oleh masyarakat dusun Nglayur desa Sukorejo kecamatan Gandusari kabupatenTrenggalek Gandusari Jawa Timur. Masyarakat di daerah ini telah memproduksi genteng semenjak lama, hanya saja masih sedikit jejak digital yang bias membeberkan sejarah permulaan mulainya produksi genteng di daerah ini.

Kodok awam, banyak juga variasi model genteng yang ditawarkan dari pengrajin disini, pilihan harga juga pelbagai tinggal menyesuaikan budgetnya saja.

Langsung Order Silahkan Kesini : LAKU KERAS..!! WA: 0823 1193 4169, genteng tanah liat adalah di Kendit Kabupaten Situbondo.

Merupakan dan Selain Genteng Tanah
Atap dapat dihasilkan dari berjenis-jenis jenis bahan seperti kayu, batu, tanah liat, serat, aspal, plastik, asbes, dan logam tergantung kebutuhan dan tarif pembangunan. Genting atap seharusnya dijadikan tahan air sebab melindungi bangunan dari hujan.
Genteng tanah liat ialah genteng yang dihasilkan secara tradisional. Genteng ini terbuat dari bahan tanah liat yang dicetak kemudian dibakar pada tungku tradisional. Beban pembuatan genteng yang tradisional ini membuat genteng memiliki tenaga, kepresisian dan kerapihan yang cukup. Anda dapat mendapatkan genteng ini dalam ukuran yang berbeda, ada yang ukurannya besar dan kecil. Untuk komponen finishing, genteng tanah liat tersedia dalam opsi yang alami atau glazur transparan. Glazur merupakan sejenis coating untuk menutup pori-pori genteng dan memberikan tampilan yang lebih mengkilap.
Genteng tanah liat dicetak dalam beraneka bentuk sesuai dengan khas tempat produksi masing-masing. Tak ragam cetakkannya diantaranya yaitu :
• Genteng Karena
Genteng katak yaitu genteng yang memiliki bidang datar pada bagian tengahnya, dimana pada komponen bawah genteng terdapat lekukan yang berfungsi sebagai pengunci pada reng. Pembuatan genteng kodok dapat lakukan dengan dua sistem, merupakan manual dengan tangan atau dengan mesin. Di pasaran, genteng kodok banyak dipasarkan dengan finishing cat dan di glazur.
• Genteng Morando
Genteng morando yaitu salah satu jenis genteng tanah liat lainnya. Genteng ini dibagi menjadi dua variasi, yakni genteng yang telah di glazur dan belum di glazur. Genteng yang belum di glazur lazimnya dicat terpenting dulu sebelum dipasang. Tidak ini agar genteng terhindar dari serangan lumut. Sementara genteng yang telah di glazur, siap seketika gunakan.
• Genteng Plentong
Apabila ragam genteng dengan contoh biasa (standar), dengan permukaan yang datar dari atas sampai bawah. Genteng ini mempunyai lekukan pada sisi sampingnya. Genteng plentong terkenal murah dan bobotnya ringan. Kecuali itu, pemasangan genteng ini juga cukup gampang.
Kelebihan dan Kekurangan Genteng Tanah Liat
Genteng tanah liat memang menjadi salah satu ragam genteng yang paling lama digunakan. Akan namun, seperti halnya segala genteng, genteng tanah liat juga mempunyai kekurangan dan kelebihan. Sebagai kiat memilih genteng rumah yang baik dan berkualitas, berikut ini adalah kelebihan dari genteng tanah liat, diantaranya :
1. Harga yang ramah
Harga genteng tanah liat cukup murah jika diperbandingkan dengan ragam gentang lainnya. Ini bisa menjadi solusi jika anda berharap metode membangun rumah dengan dana minim.
2. Sedangkan yang ringan
Tidak hanya murah, genteng tanah liat juga mempunyai berat yang ringan lho! Tak ini tentunya akan membuat anda tidak terlalu terbeban dengan struktur atap rumah. Walaupun beban atap justru akan terminimalkan dengan pemakaian genteng tanah liat sebagai penutup atap.
3. Kuat tekan
Kelebihan lain dari genteng tanah liat adalah kuat tekan! Dengan tenaganya ini, genteng tanah liat dapat dinjak, dan terbukti cukup kuat untuk menahan berat tubuh lelaki dewasa.
4. Tak Panas
Selain genteng yang terbuat dari seng atau asbes akan meningkatkan suhu ruangan ketika terkena panas matahari, hal sebaliknya terjadi pada genteng tanah liat. Padahal asbes terbuat dari bahan yang tipis, radiasi matahari dapat masuk menembus ke dalam ruangan. Mudah pada genteng berbahan tanah liat, panas tak akan menembus ke dalam ruangan karena mempunyai bahan yang tebal. Ini justru sebagai salah satu cara untuk sistem memecahkan udara panas di dalam rumah.
5. Tak Sistem Seandainya
Genteng tanah liat memiliki ketebalan yang baik serta mempunyai lekukan antar sisinya. Pada dikala hujan, hal ini akan menolong karena percikan air hujan tidak akan terasa bising. Berbeda dengan macam lain yang ternyata menimbulkan bunyi yang keras dan tak berirama.
6. Cepat Lama
Genteng tanah liat ternyata cukup tahan lama, lho! Tidak ini diketahui berdasarkan data-data yang didapatkan, bahwa bangunan-bangunan sisa penjajahan Belanda masih berdiri hingga saat ini dengan atapnya menggunakan atap genteng tanah liat.
Selain kelebihan, genteng tanah liat juga mempunyai kekurangan. Kekurangan genteng tanah liat diantaranya merupakan :
1. Rawan Bocor
Pemasangan genteng tanah liat patut penuh dengan ketelitian dan kehati-hatian. Pasalnya, kalau genteng retak dan bergeser sedikit saja, maka kebocoran tidak dapat dihindarkan. Oleh sebab itu, anda perlu berpusat penuh pada dikala pemasangan reng sehingga tak terjadi kebocoran. Kecuali genteng anda telah mengalami kebocoran, anda bisa membaca sistem mengatasi kebocoran pada atap rumah sebagai solusi.
2. Perlawanan berlumut atau berjamur
Bukan perasaan yang mengasyikkan kalau mempunyai genteng rumah yang berlumut malah berjamur. Kecuali tidak sedap diamati, tentu saja akan riskan terkena penyakit. Sayangnya, ini merupakan salah satu kelemahan genteng tanah liat. Ada beberapa metode untuk mengatasi rumah lembab. Untuk kasus genteng tanah liat, cara mecegahnya adalah anda patut rutin melapisi cat ataupun glazur.
3. Berjenis-jenis Pemansangan rumit
Genteng tanah liat memakai metode pemasangan dengan pola zig-zag dan cara sambungan interloct. Selain anda tidak terlalu mengerti dan menguasainya, lebih bagus anda serahkan terhadap ahlinya.

4. Warna Tapi Pudar
Pada cara kerja pembuatannya, genteng tanah liat menggunakan cara kerja pembakaran tanpa menggunakan tambahan bahan lainnya. Oleh sebab itu, apabila genteng terlalu sering kali terkena panas dan hujan, warna genteng perlahan akan memudar. Oleh karenanya, anda perlu melakukan pengecatan pada genteng sebulum memutuskan untuk mengaplikasikannya.
Hati Ukuran Genteng Tanah

Tidak ada komentar :

Posting Komentar